Selasa, 07 Januari 2014

Tehnik dalam Bernyanyi yang Baik dan Benar

2 komentar
Pagi sahabat blogger :)
Ni hari saya mau update artikel lagi. Masih kelanjutan dari artikel yang pertama.
Hari ini saya buat artikel berjudul Tehnik dalam Bernyanyi yang Baik dan Benar. Karena sebelumnya udah pada pemanasan untuk berlatih pernafasan sekarang saya bikin langsung untuk mencoba praktek menyanyinya :)
Langsung saja ya
Add caption

Berikut ini adalah teknik bernyanyi/vocal yang benar :
Teknik vocal merupakan cara dalam memproduksi suara yang baik dan benar, sehingga suara yang keluar dengan jelas,indah,merdu,dan nyaring. Untuk menghasilkan suara seperti itu kita harus melakukan hal-hal seperti dibawah ini:
1. Pemanasan  
·         Lakukan peregangan pada otot-otot tubuh, mulai dari kepala sampai kaki.
·         Lakukan olah pernapasan
·         Lakukan senam rongga mulut dan lidah untuk pernafasan dan sirkulasi udara yang lebih baik.
·         Lakukan humming
·         Ulangi pemanasan beberapa kali untuk menghindari ketegangan otot leher,bahu,dan rahang.
2. Sikap tubuh dan Kondisi Saat Menyanyi
            Posisi yang baik adalah berdiri dengan membagi beban yang sama pada dua kaki dan menempatkan kaki sedemikian rupa sehingga menjadi seimbang, terutama agar tubuh juga dapat ikut bergerak mengekspresikan dari lagu yang dinyanyikan.
pada posisi duduk, posisi tubuh bagian pinggang keatas atas pada saat sedang berdiri. Posisi tubuh yang gagah sangat dibutuhkan.
3. Teknik Pernapasan
Pernapasan dibagi menjadi 3 jenis yaitu:
·         Pernapasa Dada (COSTROL)
·         Pernapasan Perut
·         Pernapasan Diafragma
Cara bernapas yang baik pada saat bernyanyi:
·         Jangan menggunakan cara pernapasan pada waktu menghirup udara, dada, dan bahu terangkat, ini membuat leher menjadi tegang dan mengganggu produksi suara.
·         Pada waktu bernapas daerah sekitar lingkar perut mengembang dan pada waktu membuang napas mengempis. Pada waktu menghembuskan napas untuk memproduksi suara, otot-otot disekitar perut mengencang dan secara konstan mendorong kedalam dengan perlahan lahan dan terus menerus sampai kalimat lagu habis. Ini yang disebut SUPPORT dan SUSTAIN.
Empat hal yang perlu diingat baik-baik dalam melatih pernafasan adalah:
1. postur tubuh yang terkoordinasi dengan baik perlu tetap dipertahankan
2. pengambilan nafas yang benar tidaklah berbunyi
3. pada saat mengeluarkan udara posisi dada harus tetap dijaga
4. pada setiap pengambilan nafas, tulang rusuk dibagian bawah haruslah mengembang.
Berikut ini adalah 10 tips untuk suara sehat yang diberikan oleh Norman Hogikyan :
1. Banyak minum air, hindari alcohol dan kafein
2. Lakukan istirahat berbicara beberapa kali setiap hari terutama jika telah dipergunakan secara ekstensif
3.Jangan merokokk
4. jangan menyalahgunakan suaramu
5. Biarkan otot leher dan tenggorokanmu rileks meski sedang bernyanyi nada tinggi-rendah.
6. perhatikan caramu berbicara setiap hari
7. jangan batuk terlalu sering
8. keika sakit, hemat suara
9. ketika berbicara kepada kelompok besar diluar gedung pertimbangkan penggunaan pengeras suara
10. lembabkan udara rumah dan ruang kerja.
4. Penguasaan Artikulasi
Ada beberapa cara praktis untuk meningkatkan artikulasi, yaitu dengan mengucapkan vocal : A I U E O
5. Intonasi (Penguasaan Notasi)
Intonasi adalah pembidik nada yang tepat atau menyanyikan nada dengan tepat.
NADA adalah bunyi yang memiliki getaran teratur tiap detiknya.
Sifat nada ada 4 (empat) :
·         Pitch yaitu ketepatan nada
·         Durasi yaitu lamanya suatu nada harus dibunyikan.
·         Intensitas Nada yaitu keras-lembutnya nada yang harus dibunyikan.
·         Timbre yaitu warna suara yang berbeda tiap-tiap orang.
6. Teknik Vibrasi
          Vibrasi adalah suatu bentuk suara yang bergetar dan bergelombang dalam teknik oleh vocal, vibrasi ini merupakan tahap finishing. Fungsinya untuk terdengar ebih merdu dan indah..
Itulah teknik bernyanyi dengan baik dan benar,dijamin setelah mengikuti prosedur-prosedur diatas suara kalian pasti tambah merdu, indah, dan bagus.
Baca Selengkapnya - Tehnik dalam Bernyanyi yang Baik dan Benar

Minggu, 05 Januari 2014

Tehnik Melatih Pernafasan Saat Bernyanyi

14 komentar
Siang para blogger sejati Indonesia.
Ini adalah baru pertama kalinya saya membuat artikel diblog saya ini. Bisa dibilang masih newbie banget.  :) Tapi saya berusaha yang terbaik untuk permulaan artikel saya ini. Dan mungkin masih banyak tatanan bahasa yang masih berantakan atau acak"an hehe

Tapi langsung saja saya memulai isi artikel saya ini. Saya membuat artikel tentang Tehnik Melatih Pernafasan Saat Bernyanyi. Ya walaupun saya bukan ahlinya dalam bernyanyi seperti penyanyi-penyanyi profesional di dunia. Tapi setidaknya artikel saya ini bermanfaat untuk anda semua yang ingin berlatih bernyanyi atau sedikit menguasai tehnik dalam bernyanyi yang benar.

Kali ini saya mau menjelaskan kepada teman-teman yang ingin mengetahui apa itu vocal dan bagaimana cara melatih suara yang benar. Semua disini meliput dasar-dasarnya suara serta apa aja yang dinilai dari suara seorang penyanyi. Cerita ini saya kutip dari pelajaran yang pernah saya dapatkan dan juga berdasarkan pendapat dari para musisi yang berpengalaman.

Untuk menyajikan suara yang indah dalam bernyanyi, sebelumnya kita harus tahu beberapa tahapan yang harus dilatih, dibina, dan diasah secara teratur serta memerlukan disiplin yang tinggi, yaitu :

A. PERNAPASAN
B. MEMBENTUK SUARA
C. RESONANSI ( Menggemakan suara )
D. VOCAL & KONSONAN
E. INTONASI ( Menyanyikan nada dengan tepat )
F. ARTIKULASI ( Pengucapan yang benar & Jelas )
G. FRASERING ( Menyanyikan kalimat dengan utuh )
H. INTERPRETASI & EKSPRESI ( Memahami & Menjiwai nyanyian )

Tahapan yang diatas akan tersaji dalan satu kegiatan yaitu PENAMPILAN atau PEMENTASAN. PERNAPASAN

Ini adalah bagian utama dan terpenting dalam sebuah latihan vocal. Kalian tahu kenapa..? Karena nafas adalah penggerak utama dari suara. Kuatnya nafas dapat menimbulkan dan menciptakan getaran sebagai sumber dari pada “ Bunyi “. Dan nafas juga sebagai Vitamin yang paling ampuh untuk menyehatkan suara. Makanya pernafasan harus dilatih dengan baik dan teliti. Dalam bernyanyi, kita mengenal 3 ( tiga ) jenis pernafasan. Masing – masing mempunyai kelebihan dan kelemahan tersendiri.

1. Pernafasan Bahu Yaitu pada saat mengambil / menarik nafas, dilakukan dengan mengangkat bahu untuk mengisi paru-paru. Cara seperti ini tidak begitu baik, karena nafas yang dihasilkan dangkal dan mengakibatkan kalimat jadi terputus-putus.

2. Pernafasan Dada Yaitu dengan membusungkan dada pada saat menarik nafas untuk mengisi paru-paru. Cara seperti ini juga tidak begitu baik, karena jadi terkesan cepat lelah dan akibatnya suara jadi tidak stabil dan terputus-putus.
3. Pernapasan Diafragma
Lazim kita sebut dengan pernafasan rongga perut. Yaitu menarik / mengambil nafas untuk mengisi paru-paru dengan mengembangkan rongga perut atau diafragma, serta mengembangkan tulang rusuk. Cara inilah yang terbaik yang dilakukan untuk bernyanyi, karena akan menghasilkan nafas yang panjang, ringan, santai dan produksi suara lebih bermutu.

Dengan pernafasan diafargma penyanyi dapat leluasa dalam berekspresi karena tidak ada tekanan dan desakan dalam pernafasan.

GIMANA CARNYA MELATIH PERNAFASAN DALAM BERNYANYI?

Cape’ neh ngetiknya.. Gini aja, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melatih pernafasan ini, khususnya melatih “DIAFRAGMA” penyanyi, antara lain:
a. Dengan berdiri santai, badan lurus, sambil meletakkan ujung jempol jari di ujung tulang rusuk terbawah. Tariklah nafas melalui hidung dengan cara perlahan atau dengan cepat, dan rasakan bahwa jempol kamu tadi terdorong kesebelah luar, sebagai reaksi dari melonggarnya tulang iga.
Jika telah terasa penuh, kemudian nafas tadi dikeluarkan dalam bentuk senandung vocal “a” atau konsonan “s” ataupun dengan hitungan. Yang jelas bukan dengan cara mendorong, tapi mengeluarkan nafas sehemat mungkin. Lakukan minimal 20x setiap hari atau setiap ada kesempatan buat latihan. Ini akan membuat otot-otot perut kamu menjadi semakin kokoh dan kuat.

b. Dengan posisi tidur terlentang lurus dan kedua tangan diletakkan sejajar dengan tubuh. Letakkan beberapabenda seperti buku diatas perut sebagai beban dan tariklah nafasseperti bagian “a” diatas serta rasakan bahwa beban diatas perut terangkat keatas, juga rasakan tulang rusuk ikut mendorongnya. Jika telah terasa penuh, keluarkan lagi seperti yang “a” tadi dan lakukan minimal 20x sehari ato tambahan kapan aja kamu punya waktu buat latihan.

Latihan ini bisa membuat otot perut menjadi kokoh serta kita pun jadi santai untuk mengucapkan kalimat. Selain itu juga dapat merubah kebiasaan bernafas yang dilakukan dengan mengangkat bahu atau membusungkan dada.
Ada juga cara buat nguatin otot perut yaitu dengan tertawa terbahak bahak , sampai terasa klo perut tergoncang goncang. Tapi klo latihan ini harus dilakukan dengan sangat hati hati, karena nanti bisa dibilang orang gila (hehehe)
Pengambilan nafas pada saat memulai lagu atau awal kalimat lagu dapat dilakukan dengan menarik nafas melalui hidung dengan santai. Namun jika pada saat bernyanyi atau ditengah lagu sebaiknya dilakukan dengan singkat atau dengan mendengkus, seperti kita nyium aroma yang harum atau aroma makanan ( Hmmm Jadi laper neh.. ). Pada pernafasan yang demikian, kita hanya mengembangkan pernafasan “alami” yang kita miliki, akan tetapi jika pernafasan alami “naik turunnya sama” sedangkan penyanyian itu “ menariknafas dengan cepat dan mengeluarkannya dengan sehemat mungkin” karena tujuan utama kita adalah menyelesaikan satu kalimat dalam satu tarikan nafas. Dengan demikian kalimat yang kita ucapkan /nyanyikan kedengaran indah dan bermutu, tidak tersendat-sendat.

Sekian dari artikel yang saya ambil dari sumbernya. :) semoga bermanfaat bagi pembaca semua.

Baca Selengkapnya - Tehnik Melatih Pernafasan Saat Bernyanyi
 

Tehnik Melatih Pernafasan Dalam Bernyanyi. Copyright 2013 All Rights Reserved |Template by Panduan Belajar Seo dan tutorial blog |Support Tips Trik Formasi top eleven dan Winning Eleven